PALANGKA RAYA - Pada tanggal 21 Juni hari pertama Rakernas PDIP penulis sempat bertanya-tanya karena Tjahjo Kumolo tidak kunjung kelihatan di Rakernas. Lalu kemudian penulis mendapat sirkulasi pesan di WA bahwa Tjahjo sedang dirawat di Rumah Sakit. Setelah melakukan konfirmasi ke beberapa teman2 di DPP, ternyata memang benar beliau sedang dirawat di Rumah Sakit dan mohon didoakan.Tjahjo sempat dirawat selama 13 hari sebelum meninggal dunia pada hari Jumat, 1 Juli 2022.
Perjumpaan langsung penulis dengan almarhum Tjahjo Kumolo terjadi beberapa tahun lalu. Pada Pilpres tahun 2014 beliau sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional untuk pemenangan pak Jokowi. Penulis saat itu bertugas di Media Center Jalan Cemara #19 sedang mengerjakan usulan satu rencana giat kampanye dan butuh konsultasi dengan Tjahjo sebagai Ketua Timkamnas. Perjumpaan penulis beberapa kali di Posko Cemara sangat berkesan. Tjahjo Kumolo sedikit bicara, banyak menyimak dengan senyum khas hangat kebapaan. 'Sukses ya mas Ganda, " ujar beliau singkat sebelum saya pamit selesai konsultasi dari Ruang Merah.
Perjumpaan tatap muka terakhir adalah ketika penulis bertugas sebagai Tenaga Ahli Stranas PK di KPK tahun 2019-2020. Pada Momen perayaan Hakordia 2019, beliau sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi juga sebagai Dewan Pengarah di Stranas Pencegahan Korupsi hadir di perayaan Hakordia KPK. Siang itu, di lantai 3, pak Tjahjo sudah turun dari holding room lantai 16. Namun karena acara belum dimulai maka penulis berkesempatan sekali lagi ngopi di kursi payung."Pak Tjahjo apa kabar, ijin saya temani ngopi. Saya sekarang tugas di Stranas." sapa penulis. "Wah kebetulan sekali mas Ganda, sini temanin saya sebentar." Perintah beliau dengan senyum khasnya.
Di tangan Tjahjo memang program-program Pencegahan Korupsi dan Reformasi Birokrasi bergulir pesat diantaranya adalah percepatan berbagai digitalisasi pelayanan publik dan perluasan Zona Integritas (ZI) dan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) di seluruh Kementerian/Lembaga pemerintahan.
Baca juga:
Dr.Hidayatullah, Alumni ke-39 PDIE Unila
|
Selamat jalan Pak Tjahjo.
2 Juli 2022.
Baca juga:
Poempida: Tidak Cukup Hanya Pintar
|
Oleh: Ganda Situmorang
Ketua Agraria Watch Indonesia